Thursday, January 30, 2014

Menunggu giliran....

Ternyata, jatuh cinta itu ngangenin. Seenggaknya, aku ngerasa gitu. Berawal dari cerita seorang teman, tentang doanya ingin jatuh cinta, dan terkabul. Aku terdiam lama sebelum membalas pesannya.

Aku pernah memanjatkan doa yang sama. Ingin merasakan jatuh cinta lagi. Tapi, Semesta belum ngasih ijin. Mungkin aku masih disuruh menata hati. Mungkin aku belum dipercaya buat sembarang menjatuhkan cinta lagi. Mungkin seseorang itu belum datang.

Mungkin, aku masih disuruh menunggu giliran.

Giliran untuk merasa cinta lagi. Yang utuh. Tanpa cacat atau goresan apa pun.

Mungkin, ini teguran Semesta. Tentang sikap angkuhku pada kesendirian, seakan coba membantah kalau semua orang butuh berpasangan. Semesta yang kesal, membuatku merasa kangen seperti ini.

Oh, aku jatuh cinta setiap hari. Pada kehidupan yang kujalani sekarang. Jatuh cinta yang kurindukan merujuk pada rasa ke lawan jenis. Ngerti, kan? Begitulah.


Ini bukan keluhan. Aku percaya pada Semesta. Dia tidak akan membuatku jatuh pada sosok yang tidak akan menangkapku. Jadi, aku sama sekali tidak bermaksud protes.

Ini cuma cerita.



-ep-

2 comments:

rainsnahrwold said...

Benjamin Moore Titanium Art - et - et
by J Bienel titanium bohr model · 2011 · Cited by 26 — titanium powder In this mens titanium rings study, we ion chrome vs titanium present Benjamin Moore's TiM titanium, a custom high-quality high-quality ultra-premium cerium steel frame, for manufacture babylisspro nano titanium spring curling iron and export.

deane said...

c599p5kpnih009 custom sex doll,real dolls,love dolls,double dildos,sex chair,adult sex toys,glass dildos,realistic dildo,silicone sex doll s185l7kfoeq654